
Aneka tips harian kali ini akan membahas bagaiaman cara mengenali daging ayam yang tidak sehat.

1. Warna dan Kulit :
- Ayam segar memiliki kulit berwarna kuning muda segar, sedangkan ayam tiren berwarna putih kelabu kusam.
- Tekstur kulit ayam segar terasa halus dan lembut, dengan pori-pori bekas cabutan bulu yang menutup rapat.
Sebaliknya, kulit ayam tiren terasa kasar dan pori-pori tidak menutup rapat.
2. Warna Daging :
- Daging ayam segar berwarna merah muda segar akibat darah yang keluar maksimal.
Sementara itu, daging ayam tiren berwarna merah tua kecokelatan karena darah tidak keluar maksimal.
- Saat ditekan, daging ayam segar terlihat lentur elastis dan kembali ke posisi normal, sedangkan daging ayam tiren cenderung cekung atau lebam serta tidak elastis.
3. Lipatan Sendi :
- Lipatan sendi ayam segar terasa lentur saat ditekuk, sedangkan pada ayam tiren terasa kaku dan tidak elastis.
4. Harga dan Bau :
- Harga ayam segar biasanya normal, sedangkan ayam tiren dijual dengan harga sangat murah, bisa separuh atau kurang dari separuh harga normal.
- Aroma daging ayam segar memiliki bau yang normal, sedangkan ayam tiren berbau busuk karena darah yang tidak keluar menjadi timbunan bagi bakteri pembusuk.
5. Bekas Sembelihan :
- Bekas sembelihan pada ayam segar tampak terbuka lebar, sedangkan pada ayam tiren terlihat sempit dan rapi, seperti bekas kertas yang digunting.
Dengan mengenali ciri-ciri tersebut, Anda dapat lebih bijak dalam memilih daging ayam yang sehat dan segar untuk konsumsi.