Hari ini Senin (14/7/2025) hari pertama sekolah bagi siswa-siswi berbagai jenjang pendidikan dasar dan menengah di Indonesia setelah libur panjang.
Biasanya ada masa adaptasi yang memunculkan momen unik, lucu nan menggemaskan di hari pertama sekolah.
Apa saja momen unik yang pernah dan biasanya terjadi saat hari pertama sekolah? Berikut ulasan .
Anak Menangis Tak Mau Ditinggal

Tangisan nak menjadi pemandangan yang kerap terjadi di hari pertama sekola.
Terutama di kelas 1 SD atau TK, banyak anak menangis karena belum siap berpisah dari orang tua.
Ada yang peluk erat, ada yang kejar-kejaran sampai gerbang.
Rebutan Bangku Keramat, Orangtua Datang Sejak Dini Hari hingga Bawa Gembok
Rebutan bangku kerapkali menjadi fenomena yang berulang saat hari pertama sekolah.
Kursi bak benda 'keramat' yang jadi incaran para orangtua murid.
Catatan work, hal ini terjadi di SDN 4 Kedokanagung, Kedokan Bunder, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat tahun ajaran 2024/2025 lalu.

Setahun kemarin, siswa sudah siap bersama orangtuanya di depan gerbang sekolah sejak dini hari.
Mereka datang di pagi buta untuk rebutan bangku kelas.
Usmad, Kepala SDN 4 Kedokanagung mengatakan ini seolah jadi tradisi.
Orangtua ingin agar anaknya bisa duduk di bangku paling depan dengan harapan bisa menyerap pembelajaran dengan baik dari guru.
“Ini sudah jadi kebiasaan atau tradisi di setiap ajaran baru,” ujarnya.
Usmad menyampaikan, suasana sekolah bahkan sudah ramai walau masih pagi buta.
"Ada orang tua murid yang sudah datang sejak pukul 03.00 atau 04.00 WIB,"
"Mereka sudah menunggu di depan sekolah walau gerbang belum dibuka,"
Uniknya lagi, saat berebut bangku itu, orang tua murid melakukan aksinya dengan mengikat tas anaknya pada bangku sekolah.
Di dalam kelas, dengan bermodal tali rapia, orang tua murid lalu mengikat tas anaknya ke bangku.
Bahkan beberapa di antaranya ada yang membawa kunci gembok sepeda untuk mengikat tas milik anaknya.
Selain itu ada pula yang membawa kertas yang sudah dilaminating bertuliskan nama anaknya. Kertas itu kemudian ditempelkan ke meja.

“Iya datang jam 4 subuh,” ujar Mustinih, salah satu wali murid kepada Tribuncirebon.com.
Gembok dan talia rafia ini dibawa agar bangku yang diincar itu tidak sampai direbut oleh orang tua murid lainnya.
“Kalau saya pakai tali rapia, ada juga yang pakai gembok, kalau gak diiket nanti takut direbut orang kursinya,” ujar dia.
Mustinih juga sama seperti orang tua lainnya, ia mengikat tas anaknya pada bangku yang sudah diicar sejak seminggu yang lalu.
Kondisi ini pun diakui Usmad sudah seperti tradisi. Kejadian tersebut rutin terjadi setiap tahunnya sejak lama, bahkan sejak puluhan tahun lebih.
Biasanya itu dilakukan orangtua murid kelas 1 yang baru masuk sekolah, terus kelas 2 dan kelas 3.
"Kalau kelas 4-6 itu biasanya biasa saja, ada sih ada, cuma hanya satu dua orang tua saja,” ujar dia.
Tujuannya, agar bangku tersebut tidak direbut oleh orangtua murid lainnya. Apalagi anaknya saat ini baru memulai sekolah kelas 1 SD.
Sebagai orangtua, ia ingin anaknya duduk di bangku paling depan agar bisa memperhatikan pelajaran yang disampaikan oleh guru dengan baik.
Mustinih pun mengaku, aksi berebut bangku ini sudah seperti tradisi di sekolah setempat.
Kehebohan Orangtua
Tak hanya heboh rebutn bangku, orangtua murid yang mengantar biasanya memiliki kehebohan lain.
Ada sibuk foto-foto, bikin story, atau malah ikut duduk di kelas sambil ngintip anaknya.
Padahal si anak sudah asyik main bersama teman barunya.
Salah Masuk Kelas
Siswa baru kadang salah masuk ruangan karena belum hapal denah sekolah.
Ada yang duduk manis 15 menit sampai guru bilang, “Kamu bukan kelas ini.”
Gugup, Seragam Salah Ukuran atau Tertukar
Ada yang pakai seragam kebesaran, atau malah ketukar dengan kakak/adik. Kadang lucu, terutama kalau sepatu beda pasangan kanan-kiri.
Lupa Nama Sendiri Saat Perkenalan
Karena gugup, beberapa siswa malah salah sebut nama atau asal sekolah waktu diminta perkenalan.
Guru Baru Disangka Siswa
Kadang guru muda yang masih imut disangka kakak kelas, bahkan diminta baris juga oleh guru lain!
(work/Anita K Wardhani)