- Marc Marquez siap-siap mendapat saingan untuk perebutan juara dunia MotoGP 2025 karena telah kembalinya Jorge Martin.
Comeback-nya Jorge Martin membuat Aprilia merasa yakin bisa mengalahkan Marc Marquez pada paruh kedua MotoGP 2025 mendatang.
MotoGP 2025 telah memasuki paruh musim di mana Marc Marquez sebagai andalan tim pabrikan Ducati menjadi satu nama yang sulit dibendung.
Ya, dari 12 balapan yang telah berlalu, Si Alien dominan dengan delapan kemenangan Grand Prix dan 11 kemenangan Sprint Race.
Penampilan gemilang di atas motor Desmosedici GP25 membuat Marquez memiliki keunggulan 120 poin atas rivalnya di papan klasemen sementara.
Dengan sudah mendapatkan 381 poin, tak sedikit pihak yang merasa bahwa Marquez berpeluang besar meraih gelar juara dunia lagi.
Meski demikian, Aprilia Racing sebagai salah satu rival Ducati pada MotoGP 2025 tentu tak ingin memuluskan langkah rider 32 tahun itu begitu saja.
Hal tersebut diungkapkan oleh Massimo Rivola selaku CEO Aprilia, di mana dia yakin bisa menyulitkan dominasi Ducati di paruh kedua.
Sepannjang putaran pertama, pabrikan Noale, Italia itu memang tampil tidak dengan kekuatan penuh lantaran juara bertahan Jorge Martin cedera.
Pasokan poin mereka datang dari seorang Marco Bezzecchi yang mengemas tiga podium dengan satu kemenangan Grand Prix.
Di tangan Bezzecchi, RS-GP beberapa kali mampu menyulitkan Marquez di lintasan di beberapa trek tertentu.
Rivola sendiri sepenuhnya menyadari bahwa apa yang ditunjukkan oleh Bezzecchi belum cukup membuat timnya berada di posisi yang diinginkan.
"Perubahan dalam tim dilakukan untuk memperebutkan gelar juara, jadi kami jelas belum berada di posisi yang kami inginkan," kata Rivola.
Bagi Rivola, secercah cahaya Aprilia hadir setelah Martin mulai tampil lagi pada GP Ceko, seri terakhir di paruh pertama.
Martin dinilai akan cepat beradaptasi dan bersaing di posisi-posisi podium di sisa balapan yang ada.
"Namun, saya bisa bilang ada beberapa faktor yang meringankan, menurut saya, kita lihat saja nilai Aprilia mulai September nanti," ucap Rivola.
"Saya rasa Martin tidak akan butuh banyak balapan untuk kembali bersaing memperebutkan podium."
"Ini bukan untuk meremehkan Bezzecchi, yang telah melakukan pekerjaan luar biasa, jika kami di sini, itu berkat dia dan (Lorenzo) Savadori," imbuhnya.
Ditambah dengan adanya Bezzecchi, Rivola optimistis bisa menandingi kecepatan Marquez yang seolah belum bisa terbendung.
"Jika kami bersaing dengan Marquez, yang memakai Ducati yang tampaknya tak terkalahkan, saya yakin kami juga bisa mengalahkan dia dan Ducatinya," kata Rivola.
"Saya rasa kami tidak terlalu jauh, terutama di trek-trek tertentu, trek kuncinya pasti Austria, yang bukan salah satu trek kami."
"Melihat bagaimana Bezzecchi membalap dan bagaimana motornya beradaptasi dengan trek yang berbeda, saya hanya bisa optimis," imbuhnya.
()
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook , Instagram dan Threads dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
