- Makanan yang menyebabkan jerawat sering menjadi pemicu utama masalah kulit, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif atau rentan berjerawat.
Jerawat tidak hanya dipengaruhi oleh faktor genetik atau perawatan kulit, tetapi juga pola makan sehari-hari.
Berbagai jenis makanan dapat menyebabkan produksi sebum berlebihan, peradangan, atau gangguan keseimbangan hormon, yang semuanya berperan dalam kemunculan jerawat.
Berikut ini akan membahas daftar makanan yang menyebabkan jerawat, seperti dirangkum dari Healthline dan Phoenix Surgical Dermatology Group:
1. Susu dan Produk Olahan Susu
Beragam studi telah mengungkap kaitan erat antara konsumsi produk susu dan tingkat keparahan jerawat, terutama pada kalangan remaja.
Penelitian menunjukkan, orang dewasa muda yang sering mengkonsumsi susu atau es krim memiliki risiko hingga empat kali lebih tinggi untuk mengalami jerawat.
Produk susu diketahui dapat meningkatkan kadar insulin dalam tubuh, yang berpotensi memperparah kondisi jerawat.
2. Makanan Berminyak dan Gorengan
Jerawat sering kali berkaitan erat dengan pola makan gaya Barat yang tinggi kalori, lemak jenuh, dan karbohidrat olahan.
Makanan cepat saji seperti burger, nugget, hot dog, kentang goreng, soda, dan milkshake menjadi bagian utama dari pola makan ini dan dapat meningkatkan kemungkinan munculnya jerawat.
Lemak jenuh dalam makanan tersebut dapat memicu produksi sebum berlebihan, menyebabkan penyumbatan pori-pori, dan menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan bakteri penyebab jerawat.
Sebagai alternatif yang lebih sehat, pilihlah makanan yang dipanggang atau dikukus, serta kurangi penggunaan minyak berlebih dalam masakan.
3. Makanan Tinggi Gula
Penelitian lain mengungkapkan bahwa konsumsi rutin makanan tinggi gula atau lemak dikaitkan dengan peningkatan risiko jerawat sebesar 54%. Di sisi lain, minuman manis berkontribusi pada peningkatan risiko jerawat sebesar 18%.
Gula dapat memicu kenaikan kadar glukosa darah, yang menyebabkan lonjakan insulin. Kadar insulin yang tinggi ini dapat merangsang produksi hormon androgen, yang memacu produksi minyak berlebih dan memicu kemunculan jerawat.
4. Makanan Olahan Karbohidrat Tinggi
Selain makanan yang mengandung gula tinggi, makanan dengan kandungan karbohidrat tinggi, terutama karbohidrat sederhana, juga merupakan makanan yang menyebabkan jerawat. Ini termasuk roti putih dan nasi putih.
Sebagai gantinya, pilih karbohidrat kompleks seperti quinoa, beras merah, atau ubi jalar, yang memiliki indeks glikemik lebih rendah dan lebih ramah untuk kulit.
5. Cokelat
Cokelat, terutama yang mengandung gula dan susu, sering dianggap sebagai salah satu makanan yang menyebabkan jerawat.
Meskipun hubungan antara cokelat dan jerawat masih diperdebatkan, kandungan gula dan lemak dalam cokelat dianggap dapat memicu peradangan dan produksi minyak berlebih.
6. Produk Mengandung Whey Protein
Suplemen whey protein yang sering digunakan oleh penggemar kebugaran, juga dapat memicu jerawat.
Whey protein dianggap dapat meningkatkan kadar IGF-1, yang merangsang produksi minyak dan menyebabkan jerawat.
7. Makanan Tinggi Garam
Makanan dengan kandungan yodium tinggi juga termasuk dalam daftar makanan yang menyebabkan jerawat, seperti keripik dan camilan lainnya yang umum dijual di minimarket.
Yodium dapat memicu produksi hormon sebum berlebih di tubuh, yang berpotensi menyebabkan munculnya jerawat.
Selain itu, makanan tinggi garam ini dapat mempengaruhi retensi air dan memicu peradangan, yang semakin memperburuk kondisi kulit.
