Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, 32 Orang Belum Ditemukan

Jumat, 04 Juli 2025 | Juli 04, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-04T13:05:21Z

, Jakarta - Proses pencarian terhadap korban tenggelamnya Kapal Motor Penumpang atau KMP Tunu Pratama Jaya masih terus dilakukan. Kepolisian juga terus memverifikasi jumlah pasti korban dalam peristiwa tersebut.

Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali Komisaris Besar Ariasandy, hingga saat ini masih ada 32 korban yang masih belum diketahui nasibnya. "Belum ditemukan sebanyak 32 orang. Terdiri dari 23 pengguna jasa dan 8 orang ABK,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 3 Juli 2025.

Sementara itu, korban yang telah berhasil ditemukan hingga saat ini totalnya adalah 34 orang. “Data terakhir yang terverifikasi korban sebanyak 34 orang, dan korban meninggal 5 orang,” kata Ariasandy.

Ariasandy menjelaskan, korban yang selamat tersebut terdiri atas 4 orang anak buah kapal (ABK) serta 25 orang yang merupakan penumpang atau pengguna jasa. "Korban selamat tercatat 29 orang," ucap Ariasandy.

Tragedi ini bermula saat KMP Tunu Pratama Jaya melakukan bongkar muat di Pelabuhan LCM Ketapang pada pukul 22.28 WIB dan bertolak menuju Gilimanuk pada pukul 22.56 WIB. Sekitar pukul 23.15 WIB, kapal mengalami hilang kontak dengan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) dan kemudian dikonfirmasi tenggelam di Selat Bali.

Kapal yang membawa puluhan penumpang itu tenggelam imbas cuaca buruk dengan gelombang tinggi pada Rabu malam, 2 Juli 2025. 2 meter per detik, gelombang setinggi 2,5 meter, dan kecepatan angin mencapai 9 knot.

Koordinator Pos SAR Banyuwangi Wahyu Setia Budi mengatakan, Basarnas setempat berupaya melakukan pencarian korban sesaat setelah mendapatkan informasi tenggelamnya kapal. "Ada kendala cuaca dan ombak di Selat Bali , mencapai sekitar 2,5 meter, sehingga menyulitkan tim SAR," katanya pada Kamis dinihari, 3 Juli 2025.

×
Berita Terbaru Update