- Komitmen nyata Indonesia AirAsia dalam mendukung pariwisata Tanah Air kembali ditunjukkan melalui peluncuran livery terbaru bertema “Labuan Bajo”.
Pesawat bernomor registrasi PK-AZN kini tampil menawan, membawa keindahan destinasi unggulan Nusa Tenggara Timur ke langit dunia.
Labuan Bajo, yang dijuluki Kota Seribu Sunset, dipilih sebagai ikon baru dalam kampanye visual ini karena kekayaan alam dan budayanya yang memikat.
Langkah ini sekaligus melanjutkan kesuksesan livery sebelumnya bertema Danau Toba yang telah lebih dulu mengudara.
“Melalui livery bertema Labuan Bajo, kami ingin memperluas jangkauan promosi destinasi super prioritas Indonesia ke tingkat global,” ujar Plt Dirut Indonesia AirAsia Capt. Akhmad Sadikin.
"Dengan tagline ‘Connecting Labuan Bajo to The World’, kami mengandalkan jaringan internasional yang luas untuk memperkenalkan Labuan Bajo sebagai destinasi kelas dunia," tambahnya.
Livery baru ini menampilkan berbagai ikon khas Labuan Bajo dari Komodo, suku Manggarai, kapal Phinisi, hingga panorama pantai yang eksotis.
Elemen visual ini dirancang tak hanya untuk menarik perhatian, tetapi juga menyampaikan narasi budaya yang kuat kepada para penumpang dan masyarakat global.
Kolaborasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui inisiatif co-branding Wonderful Indonesia turut memperkuat pesan visual di badan pesawat.
Upaya ini juga didukung oleh Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) dalam menonjolkan identitas budaya lokal secara otentik.
Sementara itu, Plt Direktur Utama BPOLBF, Dwi Marhen Yono, menyebut livery ini sebagai bentuk kampanye strategis.
“Dengan menampilkan kekayaan budaya dan alam Labuan Bajo di pesawat yang menjangkau banyak negara, kami menunjukkan bahwa Indonesia layak menjadi tujuan wisata global.”
Hingga saat ini, Indonesia AirAsia melayani 8 rute domestik dan 25 rute internasional, mencakup negara-negara di Asia dan Australia.
Khusus ke Labuan Bajo, maskapai ini menghubungkan langsung dari Jakarta dan Bali, dan sepanjang 2024 telah mengangkut lebih dari 294 ribu penumpang dari dan menuju destinasi ini.
Tak hanya itu, AirAsia Malaysia (AK) juga mencatatkan tonggak penting dengan membuka rute internasional pertama dari Kuala Lumpur ke Labuan Bajo pada September 2024.
Sepanjang tahun lalu, lebih dari 188 ribu wisatawan asing—mayoritas dari Tiongkok, Prancis, dan Jerman—telah terbang ke Labuan Bajo bersama Grup AirAsia.
Labuan Bajo kini dikenal luas setelah menjadi tuan rumah berbagai forum internasional bergengsi seperti KTT G20 dan KTT ASEAN ke-42.
Dengan hadirnya livery “Labuan Bajo” di langit dunia, Indonesia AirAsia berharap dapat semakin memperkuat citra kota ini sebagai destinasi wisata kelas dunia yang tak hanya indah, tetapi juga siap bersaing secara global.
Di tengah kampanye pariwisata ini, Indonesia AirAsia tetap menjunjung tinggi standar keselamatan dan kenyamanan penerbangan.
Maskapai ini telah tersertifikasi IATA Operational Safety Audit (IOSA) dari IATA, memastikan setiap penerbangan memenuhi standar internasional.
Indonesia AirAsia juga terus mengingatkan penumpang untuk memenuhi seluruh persyaratan perjalanan sesuai ketentuan terbaru pemerintah demi kenyamanan bersama. ***
