KABAR TEGAL - Di tengah hamparan sawah Desa Kambangan, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal, kini hadir Sabin Garden, destinasi wisata baru yang menawarkan pengalaman berlibur di alam terbuka.
Mengusung konsep memadukan panorama persawahan dengan edukasi satwa, Sabin Garden langsung menarik perhatian warga sejak dibuka untuk umum.
Selama masa promosi, pengunjung bisa masuk tanpa dipungut biaya. Cukup membeli pakan yang dijual pengelola, seperti wortel, pisang, atau kangkung, pengunjung dapat memberi makan rusa totol, domba merino, kelinci, unggas, hingga lutung yang menjadi koleksi Sabin Garden.
Pengelola Sabin Garden, Abdul Atiq, menyampaikan bahwa konsep wisata ini terinspirasi dari destinasi serupa di Magelang dan Bali yang memanfaatkan area persawahan, khususnya padi, sebagai daya tarik utama.
“Harapannya, Sabin Garden bisa menjadi peluang ekonomi baru sekaligus membuka lapangan kerja bagi masyarakat Desa Kambangan,” ujarnya.
Saat ini, Sabin Garden memiliki koleksi rusa totol, domba merino, unggas, kelinci, hingga lutung. Ke depan, pengelola berencana menambah koleksi satwa untuk memperkaya pengalaman pengunjung.
Ia menambahkan, selama masa promosi, pengunjung dapat masuk tanpa dikenakan biaya. Mereka cukup membeli pakan hewan yang disediakan pengelola, seperti wortel, pisang, dan kangkung, untuk memberi makan satwa secara langsung.
Fatti Aflakha Ayuningtyas (30), warga Desa Pendawa, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal menyambut positif keberadaan Sabin Garden.
“Sekarang warga tidak perlu jauh-jauh kalau mau mengajak anak melihat satwa. Selain gratis, tempatnya juga asri dan anak-anak bisa belajar mengenal hewan,” ungkap Fatti.
Menurutnya, Sabin Garden cocok untuk warga sekitar yang ingin rekreasi tanpa harus keluar kota.
“Enaknya di sini tuh adem, banyak hewan, terus bisa foto-foto di tengah sawah. Harapannya sih nanti tambah lagi jenis hewannya, biar kalau balik ke sini nggak bosen,” tambahnya.***
