
, Jakarta - Setelah bepergian membongkar isi koper menjadi prioritas utama. Sasarannya adalah mengeluarkan pakaian kotor dan barang lainnya. Namun kondisi koper justru sering dilupakan.
Padahal dari penerbangan koper dimasukkan dalam ke dalam bagasi yang tak diketahui kebersihannya. Belum lagi roda-roda koper yang bergulir jalanan kota atau transportasi umum mungkin telah terpapar bakteri. "Koper juga menyimpan kuman, alergen, dan bahkan kutu busuk," kata Elizabeth Shields dari perusahaan pembersih profesional, seperti dikutip dari Southern Living .
Hal senada diungkapkan ahli racun Tonya Harris. "Koper dapat menampung kuman dari semua area yang dilaluinya dan semua orang yang menangani koper Anda selama bepergian," katanya.
Sebab itu, membersihkan koper dapat mencegah bakteri dan jamur serta memastikan koper dapat bertahan lebih lama. Tapi pastikan untuk memeriksa petunjuk perawatan merek koper dan menggunakan produk pembersih yang tepat dan menghindari noda.
Bagian luar koper
Dikutip dari Conde Nast Traveller , ahli pembersihan Anna Lousa mengatakan untuk membersihkan noda ringan koper bercangkang keras yang dapat menggunakan kain mikrofiber lembap dengan sedikit cairan pembersih. Sedangkan untuk noda yang lebih besar atau yang sudah lama menempel, bahan abrasif mungkin berguna untuk mengangkat kotoran dan debu.
Alternatif lainnya Anna merekomendasikan untuk membuat pasta dengan air dan soda bikarbonat hingga konsistensinya sedikit lebih encer daripada pasta gigi. Oleskan pada noda, diamkan selama 15 menit, lalu gosok dengan kain mikrofiber.
Sama seperti dengan koper berbahan keras, yang dibutuhkan untuk membersihkan koper berbahan lunak adalah kain mikrofiber lagi. Lalu ibasahi dengan air dan sedikit cairan pembersih. "Bersihkan noda dengan kain atau gunakan penghilang noda untuk kain," kata Anna yang juga pengarang The Five Minute Clean Routine, dan menambahkan bahan alternatif alami, pasta bikarbonat juga dapat digunakan pada kain lembut.
Bagian dalam, roda dan gagang koper
Sedangkan untuk membersihkan bagian dalam koper dapat menggunakan penyedot debu. Mulailah dengan membalikkan wadah penyedot debu untuk menyingkirkan debu atau kotoran, lalu gunakan penyedot debu genggam atau sikat tambahan pada penyedot debu biasa untuk membersihkan jahitan dan lapisan tempat terkumpulnya kotoran.
Kalau ada noda pakai kain mikrofiber dengan sedikit cairan pembersih untuk membersihkannya. "Biarkan hingga benar-benar kering agar jamur tidak terbentuk, dan simpan dengan lembar pengering dan/atau kantung pelembap agar tetap kering dan berbau segar," kata Anna.
Terakhir bagian roda, gagang koper dan ritsleting, hanya memerlukan waktu sekitar satu menit. Singkirkan rambut dan kotoran, lalu bersihkan roda, gagang pintu, dan ritsleting dengan tisu antibakteri atau air sabun hangat. “Anda juga dapat menggunakan sikat gigi yang dibasahi cairan pembersih untuk menggosok kotoran yang mungkin menumpuk,” kata Anna.