-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Tak Sanggup Beli Luis Diaz dari Liverpool,Barcelona Pilih Pemain Manchester United Buangan Amorim

Senin, 14 Juli 2025 | Juli 14, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-16T03:45:56Z

- Barcelona kemungkinan tak bisa merekrut Luis Diaz dari Liverpool karena tak sanggup membelinya.

Akhirnya, Barcelona akan mengalihkan bidikan pada pemain Manchester United yang tak diperlukan Ruben Amorim.

Berdasarkan laporan SPORT, Barcelona sepertinya bakal kehilangan Luis Diaz yang menjadi target utama mereka untuk memperkuat sayap kiri musim panas ini.

Penyebabnya, Bayern Munich kini tengah berupaya keras untuk merekrut penyerang Kolombia itu dari Liverpool.

Situasi menjadi rumit bagi Barça, yang tertinggal dalam negosiasi karena keterbatasan keuangan.

Laporan dari outlet tersebut mengungkapkan bahwa Liverpool meminta biaya transfer antara €70 dan €80 juta.

Barcelona menganggap harga ini terlalu tinggi dan telah menegaskan bahwa mereka tidak akan menawar lebih dari €60 juta.

Di sisi lain, Bayern Munich secara serius mempertimbangkan untuk menyamai harga yang diminta Liverpool, yang dapat membuat mereka memenangkan perlombaan untuk mendapatkan tanda tangan Diaz.

Negosiasi antara Liverpool dan Bayern diperkirakan akan berlanjut dalam beberapa hari mendatang.

Sementara itu, Barcelona mundur karena menyadari bahwa mereka tidak mampu bersaing secara finansial dengan tawaran Bayern.

Hal ini membuat kemungkinan besar Diaz akan berakhir di Allianz Arena musim depan.

Dengan hilangnya pilihan untuk Luis Diaz, Barcelona kini berfokus pada Marcus Rashford sebagai alternatif.

Seperti yang dilaporkan sebelumnya, Barça sedang menjajaki kemungkinan peminjaman penyerang Manchester United tersebut, dengan opsi pembelian.

Jika transfer permanen terjadi, harganya bisa mencapai sekitar €40 juta.

Rashford masih terikat kontrak dengan Manchester United hingga 2028, tetapi situasinya masih belum pasti.

Di Inggris, laporan menunjukkan bahwa pertemuan penting dijadwalkan minggu ini antara perwakilan Rashford dan manajemen klub.

Diskusi ini akan memutuskan langkah selanjutnya, termasuk apakah pemain akan diizinkan pergi dan dalam kondisi apa.

Untuk saat ini, Barça sedang memantau situasi dengan saksama.

Jika Bayern berhasil merekrut Diaz, Rashford bisa menjadi harapan utama Barcelona untuk memperkuat lini serang mereka musim panas ini.

Dilema Barcelona Ditolak Nico Williams

Kegagalan Barcelona mengamankan tanda tangan Nico Williams berdampak pada nasib winger Liverpool dan Manchester United.

Ya, Barcelona kini mengalihkan sasaran transfer pada Luis Diaz atau Marcus Rashford.

Diketahui, winger Timnas Spanyol, Nico Williams, adalah incaran utama Barcelona untuk mengisi sisi kiri penyerangan.

Nico justru memutuskan untuk bertahan bersama Athletic Bilbao.

Bahkan pemain berusia 22 tahun itu meneken kontrak baru berdurasi 10 tahun bersama Bilbao.

Hal itu membuat Barcelona kaget dan tercengang dibuatnya.

Mau tidak mau mereka kembali mengalihkan buruan lain untuk mendapatkan sosok anyar di pos winger kiri.

Dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo, El Barca memiliki rencana baru dalam upayanya mendapatkan penyerang sayap kiri baru.

Ada 2 nama yang kembali dilirik oleh mereka pada bursa transfer musim panas tahun ini.

Kedua pemain itu adalah, winger Liverpool, Luis Diaz, dan penyerang sayap Man United, Marcus Rashford.

Nama Dias dan Rashford memang sempat dikaitkan erat oleh Barcelona sebagai target.

Hanya saja kedua nama tadi segera tenggelam begitu Barca mengejar serius Nico Williams.

Kini, baik Diaz dan Rashford kembali disangkutpautkan dengan raksasa Catalunya tersebut.

Persimpangan jalan kini dihadapi oleh Barcelona untuk memilih salah satu di antara mereka.

Dua-duanya memiliki sejumlah faktor yang patut dipertimbangkan oleh Barca untuk diperhatikan sebelum benar-benar dipilih.

Ada 3 tolok ukur yang bisa dipikirkan oleh Barcelona sebelum merekrut Luis Diaz atau Marcus Rashford.

Tolok ukur pertama adalah alasan ekonomi.

Untuk Diaz, sang pemain saat ini ditengarai memiliki banderol mahal mencapai 70 juta euro (Rp1,3 triliun).

Statusnya sebagai pemain penting Liverpool juga membuatnya akan sulit dilepas.

Sementara itu, Rashford sudah tidak diperhitungkan lagi oleh Man United mulai musim 2025-2026.

Setan Merah diyakini bersedia melepasnya di kisaran 30-45 juta euro, lebih murah daripada Diaz.

Namun, untuk mendapatkan kontraknya, Barcelona perlu memperhatikan gaji yang dimintanya.

Sisi baiknya adalah Rashford dapat menjadi pemain mereka dengan status pinjaman karena ia tidak menampik peluang itu mengingat musim lalu sudah dijalaninya sebagai pemain Aston Villa.

Faktor kedua yang bakal dipertimbangkan adalah statistik karier.

Diaz dan Rashford memiliki karakter yang berbeda terutama dalam hal konsistensi.

Penyerang sayap Kolombia kariernya menanjak sejak diboyong pada Januari 2022 oleh Liverpool.

Bermain sebagai winger kiri, Diaz setiap tahunnya memperlihatkan peningkatan.

Musim debutnya bersama Liverpool pada 2022-2023 berujung pada 5 gol dan 3 asis.

Setahun berikutnya, Diaz mampu menyumbang 13 gol dan 7 asis dari 51 penampilan.

Musim lalu 2024-2025, pundi-pundinya naik menjadi 17 gol dan 8 asis dari 50 laga untuk The Reds.

Kemampuan dari Luis Diaz untuk melakukan tekanan dan bertahan sebagai bek sayap juga menjadi kelebihannya.

Di sisi lain, Marcus Rashford mendapatkan sorotan tajam dalam beberapa musim terakhirnya di Old Trafford.

Selama berseragam Man United, penyerang asal Inggris tersebut sudah mencatatkan 426 penampilan dnegan kontribusi 138 gol dan 77 asis.

Namun, degradasi performa sudah diperlihatkannya mulai musim 2021-2022 karena pada musim tersebut ia hanya sanggup mengemas 5 gol dari 32 penampilan untuk Man United.

Dua tahun berikutnya juga terjadi hal serupa dengan koleksi 8 gol dan 6 asis dari 43 laga di semua ajang kompetitif.

Tak pelak jika musim lalu Rashford dipinjamkan ke Aston Villa selama semusim.

Meski berbeda secara konsistensi, mereka berdua memiliki kesamaan yaitu fleksibilitas untuk bermain di semua posisi serangan dan sepanjang karier mereka telah menunjukkan bahwa mereka dapat mencetak gol.

Faktor terakhirnya adalah kondisi yang berbeda secara humanis.

Etos kerja dari Luis Diaz yang lahir dari keluarga sederhana membuatnya melakukan lompatan karer hebat di Eropa ketika bergabung dengan FC Porto sebelum ke Liverpool.

Sementara Marcus Rashford menjalani kehidupan yang mudah lewat bakatnya sejak bermain di Man United.

Distraksi terbesarnya adalah ketenaran dan kontrak besar yang membuatnya mudah berpuas diri.

Barcelona pun perlu bijak dalam menentukan sosok ideal untuk sayap kiri penyerangannya dengan melihat faktor-faktor yang ada.

Terlebih masa depan sayap kiri penyerangan mereka juga bisa ditentukan dari rekrutan di antara kedua pemain tadi.

()

×
Berita Terbaru Update